Jakarta: Tabir surya (sunscreen) dikenal ampuh melindungi kulit dari paparan sinar matahari. Kandungan bahan aktifnya menyerap atau memantulkan radiasi sinar ultraviolet (UV). Bahan aktif seperti Zink Oksida atau Titanium Oksida menghalangi sinar radiasi UVA dan UVB.
Tapi bagaimana jika sunscreen yang kita punya ternyata sudah kedaluwarsa? Bolehkah memakai sunscreen yang sudah kedaluwarsa?
Menurut Jessica Wu, dokter spesialis kulit dari Los Angeles, Amerika Serikat mengatakan bahwa sunscreen yang kedaluwarsa tak lagi mampu melindungi kulit dari bahaya sinar matahari. Ingredients di dalamnya juga bisa rusak dan menimbulkan iritasi serta alergi. Bahkan, jamur atau bakteri bisa muncul dan menginfeksi kulit.
Dilansir dari Hello Sehat, Sunscreen yang kedaluwarsa kurang efektif melindungi kulit dari paparan sinar UV. Tapi, sunscreen dengan tekstur pekat seperti krim dan lotion biasanya masih bisa berikan perlindungan kulit dari sinar matahari bahkan jika sudah kedaluwarsa.
Namun yang perlu dicatat adalah, sunscreen yang kedaluwarsa boleh dipakai jika dalam kondisi terpaksa. Jangan terlalu sering atau terlalu lama menggunakan sunscreen kedaluwarsa karena akan berikan dampak negatif pada kulit.
Gunakan pakaian tertutup serta topi atau kacamata untuk melindungi kulit dari sinar UV karena sunscreen kedaluwarsa kurang efektif melindungi. Sebaiknya, segera membeli sunscreen yang baru agar kulit tetap terlindungi dengan baik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar